ALKITAB berbicara tentang manusia, tetapi manusia direndahkan oleh atas nama penjajah negara, harus kita bersuara melawan mereka yang merendahkan nilai-nilai kemanusiaan di tanah Papua, karena semua ciptaan TUHAN, sangat berharga, sangat mahal adalah manusia.
ancaman kejahatan kekerasan yang dibuat oleh penguasa negara terhadap rakyat pemilik tanah Nya, dan terhadap yang tidak berdaya adalah perlakuan yang tidak manusiawi; dan sangat di benci oleh TUHAN, karena ALLAH ber-kata, di bumi ini harus dipenuhilah manusia. kejadian 1: 28.
penerapan teologi pembebasan adalah suatu pembela damai untuk menghadirkan perdamaian antara kekerasan negara, dan dimana rakyat yang ada didalam penjara penjajah.
Teologi juga adalah suatu kepercayaan, dan kewenangan full untuk membela kebenaran demi keselamatan jiwa manusia dari penindasan, untuk demi menghadirkan kedamaian dalam permusuhan antara negara se-sama manusia negara; kalau negara tidak berhenti hingga kekerasan itu bertahun-tahun, maka harus berpisah negara untuk Menghadirkan kedamaian dalam permasalahan negara.
negara yang terus melakukan kejahatan pembunuhan, penyiksaan , pemenjaraan, penjajah, penembakan, di mapi, ditelor, terhadap manusia makhluk hidup dari segala ciptaan TUHAN adalah melanggar hukum peraturan TUHAN; & kalau di mana negara terus melakukan seperti hal tersebut, maka mereka melakukan misi iblis, karena kejahatan, ketidakadilan, ketidak manusiawi adalah bersumber dan dimotivasi dari setan pemilik kerajaan neraka.
Teologi adalah bagian dari membela kebenaran atas kenyataan yang terjadi terhadap manusia yang ada dalam penjara penjajah, karena dimana selama manusia ada di tangan penjajah, istilah itu ada didalam penjara negara.
Yesus datang ke bumi untuk memberikan keselamatan, dan mengangkat kita manusia dari dalam dosa, dan mengangkat kita dari tangan iblis kepada tangan Yesus; teruslah teologi pembebasan bersuara melawan ketidak-manusiawi, karena ALKITAB berbicara tentang manusia selamat dari berbagai ancaman tantangan dunia, pulau Papua.
OGAHAN SISTEM PEMERINTAH TERLIBAT DI GEREJA.
Gereja adalah suatu tempat yang harus lakukan oleh pemimpin gereja entah manusia demi untuk menyokong pelayanan-pelayanan gereja demi mewujudkan (MISI) Yesus di tengah dunia Papua; gereja nyatakan cahaya terang Kristus bersinar bagi dunia. Tuhan ingin Gereja Nya harus mengasihi, memberi perhatian, dan memenuhi kebutuhan, serta utama membela kemanusiaan yang dijajah oleh penjajah, tetap menuruti kebenaran firman dan trus berkembang pengajaran Yesus Kristus didunia.
Gereja adalah bukan tempat yang andalkan & libatkan sistim-sistim yang tidak bernilai kekristenan yakni, politik, pemerintah, budaya, isme, pendukung negara penjajah.
Pemimpin entah cabang-cabang organisasi gereja harus memahami untuk demi menjaga nama baik sebagai organisasi gereja KINGMI; Lakukan sajalah dan utamakan (MISI) Yesus.
Penulis adalah Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Kristen STAK Nabire.